Senin, 14 April 2014

Perbedaan uji Tukey dan Duncan (DMRT)

Uji Tukey HSD
Prisip uji ini adalah membandingkan selisih masing-masing rata-rata dengan sebuah nilai kritis (w). jika harga mutlak selisih rata-rata yang dibandingkan lebih dari atau sama dengan nilai kritisnya, maka dapat dikatakn bahwa kedua rata-rata tersebut berbeda nyata (signifikan). Formulasi perhitungan nilai kritis uji Tukey HSD adalah sebagai berikut.
w = qα(p,dfe)se
Se =
Untuk nilai r yang berbeda, Se dapat dihitung dengan rumus:
Se=
Keterangan:
·         w: nilai kritis uji Tukey HSD.
·         qα: nilai wilayah studentized range untuk Tukey HSD pada α, p dan dfe (lihat table 2).
·         p: jumlah seluruh rata-rata yang dibandingkan.
·         dfe: derajat bebas error.
·         Se: standard error.
·         MSe: kuadrat tengah error.
·         r: banyaknya data untuk menghasilkan satu nilai rata-rata.
Uji Duncan
Uji Tukey HSD oleh sebagian peneliti terkadang dianggap terlalu konserpatif karena selisih rata-rata hanya dibandingkan dengan hanya satu nilai kritis. Uji Duncan atau juga dikenal dengan istilah Duncan Multile Range Test (DMRT) memiliki nilai kritis yang tidak tunggal tetapi mengikuti urutan rata-rata yang dibandingkan. Nilai kritis uji Duncan dinyatakan dalam nilai least significant range (wilayah nyata terkecil) Rp yang dirumuskan sebagai berikut.
Rp = qα’ se
Se =
Untuk nilai r yang berbeda, Se dihitung dengan rumus:
Se=
Dimana:
·         Rp: wilayah nyata terkecil Duncan.
·         qα’: sebaran wilayah di-student-kan untuk uji Duncan pada α, p dan dbf (lihat Tabel 2).
·         p: nomor urutan rata-rata dari nilai terkecil (p=2,3,4…,t).

0 komentar:

Posting Komentar